Pangandaran, infopangandaran.id – Menindaklanjuti laporan masyarakat mengenai keberadaan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang meresahkan, Kapolsek Kalipucang AKP Iman Sudirman bersama tim piket SPKT Regu II, TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan), Koramil 2505/Kalipucang, dan pemerintah desa setempat.
Insiden ini terjadi di Dusun Empang Sari RT 006 RW 008, Desa Kalipucang, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Senin, (27/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB.
Warga melaporkan ODGJ tersebut karena berkeliaran dan menimbulkan keresahan, mengingat pengalaman sebelumnya yang sempat terjadi aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh individu serupa.
Kapolsek Kalipucang menjelaskan bahwa sebelum bertindak, pihaknya berkoordinasi dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh pemuda dan TKSK Kecamatan.
“Kami juga menemui keluarga terduga ODGJ untuk memastikan tindakan yang kami ambil berjalan dengan baik,” kata AKP Iman Sudirman.
Menurutnya, warga merasa khawatir terhadap potensi ancaman yang dapat ditimbulkan ODGJ, terutama terhadap anak-anak di lingkungan tersebut.
Kejadian sebelumnya, seperti kasus yang melibatkan seseorang bernama Tulam (diduga ODGJ), yang sempat menyerang warga dengan batu, menjadi pemicu kekhawatiran warga.
Setelah upaya negosiasi yang melibatkan berbagai pihak, termasuk keluarga dan instansi terkait, akhirnya terduga ODGJ berhasil dibujuk untuk kembali ke rumahnya.
“Berkat kerja sama lintas instansi dan pendekatan humanis, situasi berhasil kami amankan tanpa insiden tambahan,” ungkap Kapolsek. (Dru)