Pangandaran, infopangandaran.id– Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, Kementerian Lingkungan Hidup berkolaborasi dengan TNI dalam aksi bersih pantai yang diselenggarakan di Pantai Batukaras, Dusun Legokpari, Desa Batukaras, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, pada Minggu (23/02/2025).
Kodim 0625/Pangandaran turut berpartisipasi dengan mengibarkan Bendera Merah Putih sepanjang 1000 meter di sepanjang pantai sebagai simbol semangat nasionalisme dan kepedulian terhadap lingkungan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, Menteri Lingkungan Hidup Dr. Hanif Faisol Nurofik, serta sejumlah pejabat tinggi dari berbagai instansi, termasuk mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI periode 2014-2019, Ibu Susi Pudjiastuti.
Selain itu, unsur Forkopimda Kabupaten Pangandaran, jajaran TNI, Polri, serta para kepala SKPD se-Kabupaten Pangandaran juga turut berpartisipasi.
Dalam pidatonya, Menteri Lingkungan Hidup Dr. Hanif Faisol Nurofik menyoroti permasalahan sampah di Indonesia, yang pada tahun 2023 mencapai 56,63 juta ton, dengan pengelolaan yang baru mencapai 39% atau sekitar 22,9 juta ton. Sisanya, sebanyak 34 juta ton sampah, belum terkelola dengan baik dan banyak yang berakhir di perairan serta tempat pemrosesan akhir (TPA) yang masih menggunakan sistem open dumping.
“Kita harus bergerak bersama dalam mengatasi permasalahan ini. Kolaborasi lintas sektor sangat penting, sesuai dengan tema HPSN 2025, yaitu ‘Kolaborasi untuk Indonesia Bersih’,” ujar Menteri Hanif.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam sambutannya juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“TNI siap berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat dalam menangani masalah sampah. Kami juga telah mengembangkan teknologi untuk pengolahan sampah, termasuk mesin penghancur sampah yang tidak membutuhkan BBM atau listrik,” ungkapnya.
Selain itu, Jenderal Agus menyampaikan bahwa TNI telah mengembangkan kapal pembersih sampah di perairan yang dirancang oleh tenaga ahli dalam negeri.
“Ini menunjukkan bahwa inovasi dan solusi untuk permasalahan sampah dapat dikembangkan oleh anak bangsa sendiri,” tambahnya.
Usai upacara, seluruh peserta, termasuk jajaran TNI, pejabat pemerintah, dan masyarakat setempat, turun langsung membersihkan area pantai dari sampah plastik dan limbah lainnya.
Selain aksi bersih pantai, pengibaran Bendera Merah Putih sepanjang 1000 meter dilakukan sebagai simbol semangat nasionalisme dan kepedulian terhadap lingkungan.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan pantai, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan pesisir dan muara.
Aksi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan berkontribusi dalam pengelolaan sampah yang lebih baik.
“Dengan kolaborasi semua pihak, Indonesia dapat mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat bagi generasi mendatang,” pungkas Menteri Hanif. (Dru