• Rab. Nov 6th, 2024

INFO PANGANDARAN

Portal Berita Rakyat

Bendungan Matras Ciputrapinggan Bocor, Mengakibatkan 600 Hektar Sawah Alami Kekeringan

PANGANDARAN, INFOPANGANDARAN.ID-Kegiatan Peninjauan Bendungan Matras Ciputrapinggan ini karena dampak kekeringan di area pesawahan di tiga Desa, Yakni Desa Babakan, Desa Purbahayu dan Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran. Rabu (4/9/2024).

Peninjauan ini dalam rangka mendukung ketahanan pangan, karena terdapat kekeringan di arial tanam pesawahan kurang lebih 600 hektar.

Dandim 0625/Pangandaran Letkol Inf Indra Mardianto Subroto mengatakan, Permasalahan kekeringan ini harus cepat diatasi, apalagi bencana tersebut mengancam sektor pertanian yang ada. Bendungan Matras Ciputrapinggan ini menjadi sumber utama pengairan untuk areal Pesawahan.

“Ternyata terjadi kebocoran di lokasi Bendungan. Sehingga tidak dapat menampung debit air yang masuk ke bendungan Matras, sehingga terjadi kekeringan.” Katanya

Menurutnya, agar kekeringan ini tidak memukul sektor pertanian yang lebih parah lagi harus ada teknologi untuk memungkinkan tanamannya tetap hidup.

“Sekalipun terdampak kemarau panjang,
Pemerintah Daerah perlu melakukan aksi mitigasi dan aksi kesiapsiagaan. Insyaalloh Kodim 0625/Pangandaran siap bantu.” Kata Indra

Dandim menuturkan Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengecek secara langsung sumber air untuk areal tanam pesawahan sedang mengalami kekeringan.

“Perlu adanya upaya modifikasi cuaca yang dilakukan Pemerintah yang merata ke seluruh daerah yang membutuhkan.” Ujarnya.

Ia berharap saat turun hujan masalah kekeringan bisa diatasi meskipun tidak maksimal.

“Saat turun hujan, masalah kekeringan sedikit demi sedikit dapat diatasi.” Pungkasnya.

Peninjauan ini di ikuti oleh Kasdim 0625/Pangandaran beserta para perwira dan beberapa Anggota Kodim,  Camat Pangandaran. Kemudian Kordinator Balai Penyuluhan Pertanian BPP Kec.Pangandaran dan tiga Para Kepala Desa yang terdampak Kekeringan
(Wawan Hermawan/InfoPangandaran.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *