Pangandaran, infopangandaran.id– Warga Dusun Bagolo Kolot, RT 017 RW 007, Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, menghadapi krisis air bersih setelah empat bulan dilanda kemarau panjang. Peristiwa ini terjadi hingga Selasa (15/10/2024).
Setiap hari, puluhan warga terpaksa mengantre hingga tiga jam demi mendapatkan air yang digunakan untuk kebutuhan rumah tangga seperti mandi, memasak, dan mencuci.
Suhili, salah seorang warga, menyampaikan bahwa antrean air bisa mencapai 70 hingga 100 orang setiap harinya.
“Memang di sini sulit mendapatkan air saat musim kemarau,” ungkap Suhili.
Warga berharap pemerintah daerah dan pusat segera membangun fasilitas air bersih agar masalah ini tidak terus terjadi setiap musim kemarau.
“Kami berharap ada solusi dari pemerintah, supaya warga tidak kesulitan mendapatkan air,” tambah Suhili.
Suhili juga menekankan pentingnya sumber air yang lebih dekat dengan permukiman warga.
“Agar sumber air ini lebih dekat dengan pemukiman warga,” pungkasnya. (Dru)