Pangandaran, infopangandaran.id– Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Pangandaran menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada jajaran Pengurus Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila tingkat kecamatan se-Kabupaten Pangandaran, Rabu (25/12/2024).
Dalam kesempatan yang sama, piagam Diklat Dasar (Diksar) Komando Inti (KOTI) Angkatan ke-III juga diserahkan. Acara berlangsung di Sekretariat MPC Pemuda Pancasila Pangandaran.
Kegiatan ini dihadiri Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pangandaran, Eko Suwartono, Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas) Polres Pangandaran, AKP Didi Sutardi, dan KOTI MPC Kabupaten Pangandaran, serta jajaran Ketua PAC se-Kabupaten Pangandaran dan anggota Pemuda Pancasila.
Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Ketua MPC Pemuda Pancasila Pangandaran, Eko Suwartono.
Dalam sambutannya, Eko menekankan pentingnya peran PAC dan KOTI dalam mengembangkan semangat Pancasila di tengah masyarakat.
“Kami berharap, PAC yang baru saja dilantik ini mampu menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, menjaga nama baik organisasi, serta aktif dalam membangun dan melayani masyarakat sesuai nilai-nilai Pancasila,” ujar Eko.
Ia juga menambahkan, para Ketua PAC terpilih diharapkan segera menjalankan program kerja yang telah dirancang untuk mewujudkan visi dan misi Pemuda Pancasila.
Sementara menurut Kasat Binmas Polres Pangandaran, AKP Didi Sutardi menyampaikan apresiasi kepada Pemuda Pancasila atas sinergi yang telah terjalin dengan kepolisian.
Ia mengajak seluruh anggota Pemuda Pancasila untuk mendukung upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
“Pemuda Pancasila memiliki peran strategis sebagai mitra kepolisian dalam menjaga stabilitas dan keamanan masyarakat. Kami optimis, kolaborasi ini akan membuat pengamanan selama Nataru lebih efektif,” ungkap AKP Didi Sutardi.
Ia juga menyoroti potensi tantangan selama perayaan akhir tahun, seperti kerumunan di tempat ibadah, pusat perbelanjaan, dan destinasi wisata.
“Dengan dukungan Pemuda Pancasila, patroli dan langkah preventif dapat dilakukan lebih maksimal.” Pungkasnya. (Agus Giantoro)